Telah lahir bayi bermata satu di Israel diantara orang Yahudi yang disebut-sebut sebagai DAJJAL.
Dajjal adalah seorang muda yang  berkulit merah, pendek, berambut keriting, dahinya lebar, pundaknya  bidang, matanya yang sebelah kanan buta, dan matanya ini tidak menonjol  keluar juga tidak tenggelam, seolah-oleh buah anggur yang masak (tak  bercahaya) dan matanya sebelah kiri ditumbuhi daging yang tebal pada  sudutnya. Di antara kedua matanya terdapat tulisan huruf kaf, fa’, ra’  secara terpisah, atau tulisan “kafir” secara bersambung / berangkai,  yang dapat dibaca oleh setiap muslim yang boleh menulis mahupun yang  tidak boleh menulis. Dan di antara tandanya lagi ialah mandul, tidak  punya anak. 
Disebutkan bahwa dajjal memiliki dua mata, matanya yang sebelah kanan buta. Jadi bukan satu.
Bayi itu bukanlah dajjal seperti yang diperkatakan banyak orang.
Bayi tersebut dilahirkan dengan hanya memiliki satu mata dan tanpa hidung.
Kakitangan perubatan yang membantunya lahir percaya bahawa keadaan bayi  itu disebabkan oleh ubat eksperimen anti kanser. Penyebab lain ditulis  dalam laporan hospital itu adalah boleh juga merupakan hasil dari  kelainan kromosom. Bayi perempuan itu didiagnosis mengalami kelainan  kromosom yang jarang, yang disebut cyclopia. Dia dilahirkan dengan satu  mata di tengah kepala bahagian depan, tidak memiliki hidung, dan otaknya  berkumpul dalam satu belahan saja. Dengan segala kelainan ini, sungguh  suatu mukjizat jika bayi perempuan ini boleh bertahan hidup. Bayi malang  ini akhirnya meninggal beberapa hari kemudian. 
Mengenai dajjal sendiri, dia memang sudah ada, hanya kemunculannya mendekati kiamat. Dia hidup lama sekali. Umurnya sekitar ratusan tahun.
Kepada semua saudara  Islamku, marilah kita perkuatkan iman dan kepercayaan kita kepada Allah  swt agar kita kembali ke jalan-Nya. Kadang kala kita alpa serta lalai.  Jadi ingatlah yang akan menolong kita di hari akhir nanti, yakni di hari  penghakiman hanya Allah.
Setiap kejadian itu pasti ada sebabnya. Pasti ada hikmah disebaliknya. Apa-apa pun,kita hendaklah kembali kepada Allah yang satu.




 
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment